article-image

Sumber Gambar: adele_payman On Unsplash

Baca Juga

Jarak tanam menjadi salah satu faktor yang dapat menentukan tinggi atau rendahnya hasil budidaya tanaman. Pengaturan jarak tanam dengan jarak yang tepat bertujuan untuk memberikan ruang untuk tumbuh bagi setiap tanaman agar pertumbuhannya baik dan subur. Penentuan jarak tanam sangatlah penting mengingat jarak tanamlah yang akan memengaruhi kepadatan dan juga efisiensi penggunaan cahaya, persaingan penyerapan unsur hara di antara tanaman. Terdapat beberapa cara penentuan jarak tanam dan juga beberapa dasar yang perlu dipertimbangkan saat menentukan jarak tanam yang perlu Sobat Tania ketahui. Berikut adalah pembahasannya:

Kondisi Kesuburan Tanah

Kondisi tanah menjadi salah satu dasar yang bisa digunakan dalam menentukan jarak tanam. Untuk kondisi tanah yang subur, lebih disarankan untuk menggunakan jarak tanam yang pendek dibandingkan kondisi tanah yang kurang subur. Pasalnya, tanah yang kurang subur akan membutuhkan lebih banyak unsur hara. Jika tanaman ditanam dengan jarak yang pendek pada lahan yang kurang subur, pertumbuhannya akan menjadi kurang maksimal karena akan terjadi perebutan unsur hara antar tanaman.

Luas Kanopi atau Tajuk Tanaman

Kanopi tanaman merupakan teduhan yang diberikan oleh sebuah atau beberapa pohon. Bentuk kanopi ditentukan oleh bentuk tajuk yang ada, sedangkan bentuk tajuk sendiri menyesuaikan dengan bentuk percabangan pohon. Kanopi pohon dapat memengaruhi iklim mikro pada suatu wilayah karena kanopi merupakan kumpulan dari beberapa tajuk atau teduhan yang dapat memengaruhi suhu, kelembapan dan juga intensitas cahaya matahari yang ditangkal oleh rindangnya pepohonan. Dengan mengetahui hal tersebut, luas kanopi dapat menjadi salah satu dasar pertimbangan dalam menentukan jarak tanam. Nantinya jenis varietas yang ditanam akan terpengaruh pada ketersediaan cahaya matahari yang terhalang oleh kanopi. Jadi, Sobat Tania bisa mengira-ngira jenis tanaman apa yang cocok untuk ditanam di bawah kanopi dengan jarak tanam tertentu.

Manfaat Memperhitungkan Jarak Tanam

Pertumbuhan tanaman sangat dipengaruhi oleh jarak tanam karena penyerapan sinar matahari oleh permukaan daun dapat menentukan pertumbuhan tanaman. Semakin rapat jarak antara populasi tanaman maka akan semakin sedikit pula jumlah intensitas cahaya matahari yang bisa diserap oleh tanaman, lalu semakin tinggi pula tingkat kompetisi antar tanaman untuk memperebutkan sinar matahari yang ada. Selain itu, pengaturan jarak tanam juga bermanfaat untuk mengetahui jumlah benih yang diperlukan dan juga mempermudah pemeliharaan tanaman khususnya saat melakukan penyiangan. Perhitungan dan penentuan jarak tanam yang tidak tepat akan memberikan pertumbuhan yang tidak maksimal. Jarak tanam yang terlalu dekat akan menyebabkan kelembapan yang tinggi di antara tanaman. Tak hanya itu, jarak tanam yang terlalu rapat juga akan membuat cahaya matahari tidak dapat diterima secara optimal oleh tanaman sehingga menghambat proses fotosintesis.

Ingin tingkatkan panen? Download aplikasi Dokter Tania sekarang
Lihat Referensi